Tue 6-May-2025

Tepi Barat dan Gaza Masih Lanjutkan Aksi Protes

Selasa 12-Desember-2017

Sejumlah konfrontasi terjadi malam hari antara pasukan Zionisdengan para pemuda Palestina di berbagai wilayah Tepi Barat dan Gaza dalam aksinyaintifadhah kebebasan AL-Quds.

Sejumlah warga terluka dalam bentrokan dengan pasukanpendudukan Israel di pintu masuk kota utara Al-Bireh.

Pasukan pendudukan Israel menembakkan peluru karet dangas air mata pada warga yang melakukan demonstrasi menentang keputusan Amerika mengakuiAl-Quds sebagai ibu kota Israel. Pasukan Israel bahkan menargetkan wartawandalam seranganya menyebabkan sejumlah orang sesak napas.

Aksi pertama diluncurkan hari ini di pusat kotaRamallah. Mereka mengutuk keputusan Amerika. Mereka membawa bendera dan spandukPalestina serta slogan-slogan marah dan mengutuk resolusi tersebut. Selain itumereka juga menyerukan dukungannya untuk bagi Palestina.

Sementara itu Hamed al-Masri yang berusia 15 tahunterluka oleh peluru tajam dalam bentrokan dengan pasukan pendudukan Israel diutara Salfit.

Saksi mata mengatakan suara peluru tajam sampai terdengardi daerah bentrokan. Sementara pasukan Zionis mengklaim seorang pemuda tadi berniatmelakukan tusukan kepada tentara.

Sumber lokal di Salfit menyebutkan Tentara Israelmenembak langsung anak laki-laki itu dan melukainya. Kemudian mereka mengevakuasinyake rumah sakit Belinson wilayah jajahan. Informasi terakhir mengatakan kondisikesehatanya stabil. Mereka juga menutup gerbang pintu masuk Salfit setelahkejadian tersebut dan mencegah masuk atau keluar dari dan ke Salfit.

Seorang siswa juga ditangkap dan puluhan lainnya cederasaat pasukan Israel menembakkan gas air mata ke arah mereka di kampusUniversitas Teknik Palestina Khaduri cabang Al-Aroub utara Hebron.

Menurut Kantor Berita Wafa pasukan Israel menyerbuTechnical University of Palestine dan Al-Urub College di sebelah utara Hebron. Merekamenembakkan bom gas dan suara ke kampus universitas melukai beberapa darimereka dan sesak napas yang dapat diobati di lapangan. Sekitar 40 warga terlukaSelasa dalam bentrokan terjadi di kampus Universitas Teknik Palestina Khadurisebelah barat Tulkarem.

Menurut Bulan Sabit Merah di Tulkarm jumlah korbandalam bentrokan Khaduri sejauh ini mencapai 40 orang 10 orang terkena pelurulogam berlapis karet di kepala dan bagian bawah badan. Sisanya tercekik gas airmata. Sementara bentrokan dengan Israel terus meningkat hingga sekarang. (asy/PIP)&nbsp

Tautan Pendek:

Copied