Tue 6-May-2025

Dok Rahasia Inggris Husni Mubarak Beri Warga Negara pada Palestina

Kamis 30-November-2017

Sejumlah dokumen rahasiaInggris mengungkap presiden terguling Husni Mubarak pernah menerima pemberiankewarganegaraan kepada warga Palestina di Mesir tiga decade lalu.

Dokumen yang dilansir olehsitus radio Inggris BBC tersebut menyatakan pihaknya mendapatkandokumen rahasia itu sangat terbatas sesuai dengan undang-undang kebebasaninformasi di Inggris bahwa presien Mubarak merespon permintaan Amerika soalitu.

Mubarak mensyaratkan penampungandan pemberian kewarganegaraan di Mesir itu harus adalah kesepakatan soalpenyelesaian damai dalam konflik Arab &ndash Israel.

Dokumen mengungkap Mubarakmerespon permintaan Amerika dan sikapnya dalam pembahasan dengan PM InggrisMargaret Teacher saat berkunjung ke London sekembalinya dari Washington pada Februaritahun 1983 yang bertemu dengan presiden Amerika Ronald Reagen.

Kunjungan dilakukan 8 bulansetelah Israel menyerang Libanon pada 6 Juni 1982 dengan alasan menyerang PLOsaat berusaha membunuh dubesnya di Inggris Shalomo Argov di Inggris olehkelompok Abu Nidhal Palestina.

Saat itu militer Israel menjajahLibanon Selatan setelah melakukan serangan ke arah pejuang PLO dan militerSuriah serta gerakan-gerakan Islam bersenjata di Libanon. Hingga keteganganmeluas di Timteng saat itu. Saat itulah Mubarak berusaha meyakinkan Amerika danIsrael agar menerima entitas Palestina dalam negara konfederasi Yordaniasebagai langkah awal mendirikan negara Palestina di masa depan.

Saat bertemu dengan Margaret diLondon 2 Februari 1983 Mubarak mengusulkan pandangannya soal penyelesaiandamai di Timur Tengah.

Saat merespon permintaanAmerika agar Palestina diterima di Libanon Mubarak menyatakan hal itu bisaditerima sebagai bagian bagian kerja solusi besar. Presiden Mesir ini menyampaikansiap menampung Palestina dari Libanon dan diberikan kewarganegaraan meskilangkah itu disadarinya berbahaya. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied