Pasukantentara Zionis menangkap sembilan warga di Tepi Barat dan Al-Quds. Mereka terusmelanjutkan aksinya menangkapi menggerebek dan menahan sejumlah warga dari TepiBarat dan Al-Quds
Sementara menurutpernyataan pihak militer Zionis menyebutkan pihaknya menangkap sembilan wargaPalestina dari berbagai wilayah Tepi Barat. Israel menahan lima warga Palestinadari kamp pengungsi Deheisheh kota Bethlehem Tepi Barat bagian selatan diwarnaitengah bentrokan antara para kamp tersebut dengan tentara Zionis.
Menurutseorang reporter Pusat Informasi Palestina menyebutkan sebuah pasukan khusus Israelmenyerbu kamp pengungsian dengan sebuah mobil sipil berpelat Palestina. Merekamenggerebek rumah Wael Khalil Salem (37 tahun) dan menangkapnya bersama seoranganggota Front Kerakyatan di Betlehem.
Di tempatlain mereka menangkap dua pemuda Amran dan Maali yang baru dibebaskan daripenjara Zionis dan aktif di Front Kerakyatan. Mereka masuk ke rumah orang yang penghuninyaterluka yaitu Akram al-Atrash untuk ketiga kalinya dan meminta agarkeluarganya menyerahkannya bahkan mengancam untuk membunuhnya.
Dalam kaitanini juga sejumlah pemuda Palestina menyerang pasukan Zionis dengan botol kosongdan batu. Sementara pasukan Israel membalasnya dengan menembakkan gas air matabom suara atau petasan untuk membubarkannya. Tidak ada korban luka dalaminsiden ini.
Dalam kaitanini juga tentara Zionis menangkap Muhannad Hussein al-Badin muda (20 tahun)dari kota Taqwa sebelah timur Bethlehem juga menangkap Walid Nawawra setelah iamemasuki rumahnya di distrik Wad Shaheen di kota tersebut.
Menurutkoresponden PIP di Al-Quds menyebutkan Israel juga menangkap Amir Abu Farah dari kota Tur Sina sebelah timurYerusalem.
Di Jenin diTepi Barat utara Pasukan Zionis menggerebek kota Rummaneh Zabouba Kafradandan Taanak sebelah barat kota. Mereka menyerahkan surat pemanggian kepada wargadan menginterogasi sejumlah orang lain di lapangan.
Sumber lokalmengatakan sejumlah besar tentara pendudukan Israel ditempatkan di kotaKfardan sebelah barat kota Jenin dan mulai menyerang rumah-rumah Israel danmenyerang penduduknya. (asy/PIP)