Buldoser dan alat berat Israelsampai pagi ini Jumat (3/11) masih melakukan penggalian dan pengerukan wilayahterowongan di timur Der Balah Jalur Gaza bagian tengah. Sejumlah pihak mulaicuriga hal itu sebagai usaha awal Israel mencari pejuang perlawanan yangterjebak di dalam terowongan setelah diserang Israel beberapa saat lalu. Timpencari Palestina sendiri belum menemukan mereka.
Saksi mata di lokasi kejadianmenyebutkan kepada Pusat Informasi Palestina bahwa pasukan Israel dalamjumlah besar dengan didukung buldoser D9 crainer tank merkava dan trukmiliter sejak pagi hari berada di wilayah tempat terowongan bawah tanah dimanapejuang perlawanan Palestina terjebak dan hilang serta belum ditemukan.Terowongan tersebut diserangan Israel pada Senin lalu yang menewaskan tujuhpejuang perlawanan sebagian luka dan sebagian lainnya masih hilang dalamterowongan.
Saksi mata menyebutkan pasukanIsrael mendatangkan truk besar pengangkut pipa-pipa besar yang diturunkan ditempat terowongan yang menjadi target dari arah lahan dekat pos militer IsraelKosvem yang terletak di timur Khan Yunis dan Der Balah.
Sejumlah pihak memperkirakanIsrael berusaha menemukan pejuang perlawanan yang hilang yang belum diketahuipasti apakah mereka hidup atau sudah mati.
Sebelumnya Pusat HAM danKeadilan meminta kepada Pengadilan Tinggi Israel agar mengizinkan timpenyelamat Palestina mencari pejuang Palestina yang hilang setelah sebelumnyaIsrael menyatakan tidak mengizinkan mereka mencari kecuali jika tidak adaperkembangan perundingan soal pasukan Israel yang disandera di Jalur Gaza.
Kemarin Pasukan Keamanan Sipilmenerima informasi dari Palang Merah Internasional bahwa Israel menolakmemberikan izin bagi Palestina untuk masuk ke wilayah tempat terowonganpencarian korban hilang kecuali memenuhi syarat Israel yakni memperolehpasukannya yang hilang dalam agresi Israel terakhir ke Jalur Gaza tahun 2014.(at/pip)
