Mantan kepala biro politikHamas Khalid Misyal memperingatkan bahaya senioritas dan ketidakmampuan PLOmenjadi pejuang isu Palestina. Elit Palestina bertanggungjawab atas bahaya ini.
Dalam konferensi KeamananNasional Palestina yang digelar oleh Akademi Manajemen dan Politik Gaza padahari ini Kamis (2/11) Misyal menkritik keras mundurnya peran rakyat Palestina diluar negeri. &ldquoKemunduran peran serta Palestina diaspora (rantau) berada dalamtanggungjawab elit Palestina ketika menyia-nyiakan amanah isu Palestina di TepiBarat dan Jalur Gaza&rdquo tegasnya.
Ketidak berdayaan yang menimpaLembaga-lembaga nasional secara umum dan khususnya PLO adalah penyakit yangmelemahkan proyek nasional Palestina. Proyek itu butuh pimpinan kuat danreferensi serta melibatkan seluruh rakyat Palestina.
Elit Palestina ini menyesalkanmundurnya perhatian umat terhadap isu Palestina di kawasan Arab dan masyarakatinternasional khususnya negara-negara besar. Itulah yang melemahkan proyeknasional Palestina dan tantangan semakin menguat.
Misyal mengecam keras sikapsebagian negara di kawasan Arab dan negara yang disebutnya &ldquopenting&rdquo yangberubah terhadap Israel. Negara-negara itu dinilai mencari simpati kepadakepada Israel dan berinteraksi dengan penjajah ini yang diyakini sebagai bagiandari solusi dan bukan sebagai sumber persoalan dan krisis dianggap teman dankoalisi umat. Bahkan Israel kini dianggap sebagai penyelamat.
Elit Palestina ini menyinggungsebagian menggunakan Israel sebagai &ldquokunci&rdquo dan pintu masuk ke Washington demiketamakan dan menghindari bahaya atau dianggap sebagai penopang dalammenghadapi perang dalam negeri dan konflik dengan luar.
Bahkan menurut Misyal sampaipada tekanan mengubah Prakarsa Arab untuk solusi Palestina (digagas di Beirut2001) agar mulai melakukan normalisasi utuh dengan Israel. Misyal mengapresiasisikap Presiden Abbas yang menolak tekanan untuk mengubah prakarsa itu.
Selain itu Misyal juga menilaiPerjanjian Seabad yang digagas Amerika di Timur tengah adalah dalam konteks melegimitmasinormalisasi. Ia menambahkan semua proyek ilusi yang akan menyia-nyiakan isu Palestinadan menghabisinya. (at/pip)