Faksi-faksi Palestina Lembagadan berbagai organisasi di Nablus Palestina pada Kamis lalu (26/10) mengumumkandimulainya aksi peringatan 100 Tahun Janji Balfour.
Hal itu disampaikan dalamkonferensi pers bersama di ruang aula Kamar Dagang Nablus yang diikuti olehperwakilan-perwakilan dan berbagai Lembaga di wilayah ini.
Kepala Biro Kementerian MediaMassa di Nablus Nasher Jawabirah menyatakan janji Balfour menyebabkan semuapenderitaan dan nestapa bangsa Palestina sejak 100 tahun lalu. Sementara tokohlain yang hadir menyatakan peringatan Janji (Deklarasi Balfour) ini terkaitdengan penderitaan bangsa Palestina dan ini menjadi aib bagi Inggris.
Mereka mengecam sikap Inggrisyang menolak peringatan ini dan menyoalnya dalam pengadilan dan meminta kepadadunia untuk mendukung rakyat Palestina mendapatkan kebebasan dan mendirikannegara merdeka.
Delegasi kepala daerah NablusTaisir Nashrallah mengecam statemen PM Inggris Terresa May bahwa Inggris banggadalam mendirikan entitas negara izonis yang dianggap menyinggung seluruh rakyatPalestina dan membutnya marah.
Ia menyatakan Nakba Palestinamulai sejak Deklarasi Balfour tahun 1917 dan Inggris sebagai biangnya sehinggamerekalah yang bertanggungjawab atas rentetan senjata penderitaan bangsaPalestina. Inggris dituntut bukan saya minta maaf namun meluruskan kesalaharansejarah bangsa Palestina dan mengakui negara rakyat ini. selain itu Inggrisharus membayar seluruh kerugian yang diderita bangsa Palestina. (at/pip)
