TV7 Israel mengungkap keputusanIsrael melarang anak-anak Al-Quds bermain di halaman masjid Al-Aqsha.
Di edisinya kemarin Senin(2/10) TV Israel ini menyatakan perintah pemerintah penjajah Israel inidiintruksikan kepada satuan kepolisian Israel di Jabal Haikal (sebutan Israeluntuk masjid Al-Aqsha) yang berada di bawah polisi Israel di Al-Quds.
Keputusan Israel inidikeluarkan oleh Pengadilan Tinggi Israel sebagai respon atas tuntutan sejumlahorganisasi yahudi ekstrim yang ingin menguasai penuh masjid Al-Aqsha untukmembangun kuil mereka. Organisasi yahudi ini mengeluhkan anak-anak Al-Quds yangbermain bola dan lainnya di halaman Al-Aqsha. Menurut mereka main boleh diAl-Aqsha melanggara kesucian tempat tersebut.
Polisi Israel menjelaskan tindakanIsrael ini tujuan utamanya adalah menguasai daerah yang digunakan olehsekolah-sekolah Islam di area halaman Al-Aqsha. (at/pip)