Wed 7-May-2025

Penulis Israel Ungkap Cara Mossad Merekrut Para Pejabat Arab

Senin 2-Oktober-2017

Sebuahbuku karya seorang penulis &ldquoIsrael&rdquo menyoroti perangkat kerja yang digunakandinas intelijen luar negeri Zionis Mossad dalam merekrut para pejabat keamanandan pemerintah Arab yang melakukan perjalanan ke Eropa untuk komitmen kerjaatau melakukan latihan.

Buku&ldquoOperations Master&rdquo yang diterbitkan baru-baru ini adalah sebuah bukubiografi mantan Komandan Operasi Mossad Mike Harare. Yang disebutnya sebagaipenjagal Mossad. Buku ini diterbitkan bersamaan dengan laporan media massaZionis yang membicarakan tentang &ldquoperan para agen dalam menetukan nasib perang1973&rdquo.

Menurutbuku yang ditulis Aharon Klein ini sejak tahun 1950-an Mossad gigihmenempatkan para perwiranya di ibukota-ibukota Eropa yang menjadi tujuan parapegawai dan perwira senior Arab untuk membangun hubungan dengan mereka sampaimerekrut mereka agar Israel bisa mendapatkan informasi intelihen sangat pentingtentang negara-negara Arab terutama negara-negara yang dalam kondisi konflikdengan penjajah Zionis.

Bukuini menyatakan bahwa kalangan yang menjadi target secara khusus adalah merekapara perwira yang dikirim negara-negara Arab untuk bergabung dalamkursus-kursus militer komplementer di ibukota-ibukota Eropa dan para pejabatyang datang ke Eropa baik untuk tugas kerja atau menghabiskan liburan selainpara anggota korps diplomatik Arab.

Bukuini mengingatkan bahwa pada awalnya Mossad fokus merekrut tokoh-tokoh darinegara-negara yang dalam kondisi konflik langsung dengan Israel terutamaMesir Suriah Libanon dan Irak namun upaya merekrut ini mencakup warga darinegara-negara lain.

Menurutbuku ini para perwira Mossad berinisiatif segera berkomunikasi dengan paratokoh yang menjadi target rekrutmen dengan menggunakan identitas palsu untukmenutupi apabila komunikasi terjadi.

Dijelaskanbahwa para perwira Mossad dalam banyak kesempatan sengaja mengajukan dirimereka kepada para pejabat Arab sebagai perwakilan dari pusat-pusat penelitianpolitik dan strategi Eropa. Di saat target setuju menerima pengajuannya makadia akan meminta target menyampaikan infomrasi yang berkaitan dengan bidangkerjanya dan spesialisasi tugas di negaranya.

Penulismemberikan contoh seorang perwira senior yang dekat dengan sebuah resimpemerintahan salah satu negara yang berbatasan dengan Palestina berangkat keSpanyol setelah terjadi perselisihan antara dirinya dengan penguasa negaratersebut.

SetelahMossad mendapatkan informasi seputar kondisi yang berkaitan dengan adanyaperwira senior tersebut di Madrid maka Mossad memutuskan untuk bertindakmerekrutnya terutama setelah diketahui bahwa dia adalah orang yang &ldquosuka harta&rdquo.

Mossadmenugaskan Kepala Tim Mossad di Eropa Mike Harare untuk berangkat ke Madriddengan tujuan mulai komunikasi dengan perwira senior Arab tersebut. Agar diamengajukan diri secara langsung untuk bekerja sebagai wakil dari sebuah pusatpenelitian Eropa.

Harareterkejut ketika perwira senior Arab tersebut menyetujui pengajuan dirinya dandia menyerahkan dokumen militer penting tentang situasi militer di negaranyadalam pertemuan pada hari kedua. &nbsp(was/pip)

Tautan Pendek:

Copied