Wakil Menteri Luar NegeriKuwait Khalid Aljaar Allah kemarin Selasa (12/9) mengumumkan bahwa negaranyaakan menjadi tuan tumah konferensi internasional pada 12 November nanti tentangnestapa anak Palestina di bawah pelanggaran penjajah Israel.
Hal itu disampaikan AljaaruAllah di depan sidang pembukaan pertemuan rutin ke-148 Dewan Liga Arab untukjajaran kementerian di Kairo. &ldquoKuwait sangat antusias membela dan menolongsaudara-saudara di Palestina karena nestapa dan penderitaan mereka sudah melampauibatas kewajaran&rdquo tegasnya seperti dikutip kantor berita resmi Kuwait Kona.
Aljaaru Allah menambahkannegaranya akan menjadi tuan rumah konferensi antara 12-13 November soal nestapadan penderitaan anak-anak Palestina di bawah pelanggaran penjajah Israel terhadaphak anak-anak.
Diplomat Kuwait ini menyatakanpelanggaran-pelanggaran Israel berlanjut terus dan berulang-ulang terhadaptempat suci dan bangsa Palestina tanpa mempedulikan apapun.
Aljaaru Allah menegaskanKuwait komitmen dengan resolusi PBB nomer 476 478 tahun 1980 dan resolusi 2334tahun 2016 yang mengharuskan Israel menghentikan politiknya dan tindakanpermusuhannya terhadap kota Al-Quds dan masjid Al-Aqsha yang merupakanpelanggaran berat bagi undang-undang dan resolusi internasional. (at/pip)