Keluarga serdadu Zionis HadarGolden yang ditawan oleh Gerakan Hamas di Jalur Gaza mengancam pemerintahZionis akan mengadukan ke pengadilan untuk pengetahui nasib anaknya.
Saluran TV10 Zionis mengatakanbahwa keluarga Golden telah menyampaikan surat kepada PM Zionis BenjaminNetanyahu dan Menteri Militer Avigdor Liebermen yang isinya mengacam akanmembawa masalah ini ke pengadilan apabila pemerintah tidak merespon tuntutannyauntuk mengetahui nasib anaknya yang hilang saat agresi Zionis ke Jalur GazaAgustus 2014 lalu.
Ayah Hadar Golden Samha Goldenmenutup Netanyahu dan Lieberman tidak perhatian dan tidak menekan gerakan Hamasuntuk mengetahui nasib anaknya. Seperti dikutip TV10 Zionis Samha Goldenmenuntut adanya langkah-langkah konkrit yang memaksa Hamas untuk kembali keperundingan.
Dia meminta pemerintah Zionismelaksanakan keputusan yang diambil bulan Januari lalu seputar laranganpemulangan jasad para syuhada Palestina dan menekan para tawanan Hamas dipenjara-penjara Zionis. Di saat yang sama dia memberi waktu 10 hari kepadapemerintah untuk merespon tuntutannya apabila tidak maka akan membawa kasusini ke pengadilan.
Dalam suratnya Golden juga memintapemerintah Zionis dalam waktu kurang dari 72 jam untuk mengungkap niatpemerintah yang berkaitan dengan pemulangan jasad para syuhada gerakan Hamas.
Disebutkan bahwa Hadar Goldenhilang jejaknya sejak agresi Zionis ke Gaza musim panas 2014 lalu. Sejak saatitu pemerintah Zionis berjanji kepada keluarga Golden akan mengerahkan semuaupaya untuk memulangkannya namun tidak ada langkah konkrit di lapangan. (was/pip)