Presiden Turki Receb Tayyib ErdoganAhad (23/7/2017) mengatakan bahwa masjid al-Aqsha merupakan kebanggaan 17milyar muslim dan bukan hanya orang Palestina saja. Karena itu dunia Islamtidak mungkin hanya berpangku tangan saja terhadap krisis yang terjadi dimasjid al-Aqsha.
Hal tersebut disampaikan Erdogandalam konferensi pers yang dilakukan di Ataturk Airport di kota Istanbulmenjelang keberangkatannya ke Arab Saudi untuk memulai lawatannnya ke telukselama dua hari termasuk ke Kuwair dan Qatar.
Erdogan menjelaskan bahwa Turkikecewa dan mengecam keras dan terang-terangan terhadap pembatasan yangdiberlakukan penjajah Zionis terhadap masjid al-Aqsha. Dia menyatakan bahwanegaranya terus bekerja untuk membangun perdamaian di kawasan dan mendukunghak-hak dan persoalan saudara-saudara di Palestina dan perjuangan mereka  yang adil untuk kebebasan.
Erdogan menambahkan &ldquoSebagai ketuabergilir OKI saya sekali lagi menyerukan Israel untuk berperilaku sesuaidengan hukum dan nilai-nilai kemanusiaan serta pinsip-prinsip kepatutan.&rdquo Dia menegaskanpentingnya Israel menjauhi eskalasi ketegangan di kawasan.
Dia menegaskan bahwa negaranyamengerahkan upaya intensif untuk mengakhiri ketegangan yang terjadi di al-Qudsagar ketengan kembali terjadi di masjid al-Aqsha. (was/pip)