Tue 6-May-2025

Imadi dan Mladinov: Persoalan Listrik Gaza Serdang Ditangani

Rabu 12-Juli-2017

Koordinator Khusus PBB untukUntuk Perdamaian Timur Tengah Nikoly Mladenov menegaskan bahwa saat ini sedangdibahas secara intens oleh berbagai pihak untuk mencari solusi bagi krisisenergi dan listrik di Jalur Gaza.

Dalam keterangannya selamakonferensi persama bersama Dubes Qatar untuk Palestina Muhammad Imadi Mladenovkerjasama dengan Komite Qatar untuk mencari solusi krisis yang sedang dialamiGaza.

Mladenov menyampaikanbahagianya bekersama dengan Qatar dan itu akan dilanjutkan. Ia mendaskandaruratnya langkah menghentikan tindakan berbahaya bagi warga Jalur Gaza olehpihak manapun.

Pejabat PBB ini menyampaikanusaha sedang dilakukan terus agar warga di Jalur Gaza bisa hidup lebih baik.Beberapa tahun lalu PBB sudah memperkirakan bahwa Jalur Gaza bisa berubahmenjadi tidak layak huni dan tidak layak hidup di sana di tahun 2020. Namunternyata situasi lebih buruk sehingga perkiraan waktu itu lebih cepat terjadi.

&ldquoKami membutuhkan dukunganpenuh dari semua pihak khususnya Mesir sebagai pelaku penting. Kamimenyampaikan baik suplai bahan bakar untuk generator listrik namun itu sajatidak cukup. Semua usaha proyek yang sudah dimulai Qatar dan PBB dan semuapihak harus dilanjutkan.&rdquo Tegasnya.

Sementara itu dubes QatarMuhammad Imadi menegaskan negaranya akan mendukung rakyat Palestina yangterblokade. Di tengah boikot yang juga dialami Qatar oleh sebagian negara Arabakibat sikapnya mempertahankan prinsip pihak tetap akan mendukung bangsaPalestina yang&nbsp terblokade dan mendukungperjuangannya dan komitmen dengan peputusan KTT Arab selama ini.

Dukungan itu disampaikan Qatardengan langsung atau tidak langsung berkoordinasi dengan pihak lembega resmiPalestina. dukungan Qatar itu ditunjukan secara formal dalam kunjungannya keJalur Gaza yang juga untuk menyempurnakan proyek Qatar dan membuka proyek baru.

Dukungan itu disampaikan olehImadi di depan presiden Palestina Mahmud Abbas kemarin di Ramallah. Dukungankepada Hamas diberikan Qatar karena gerakan ini adalah bagian dari bangsaPalestina seperti halnya Fatah.

Di antara proyek baru yang akandilanjutkan Qatar adalah membangun 8 tower apartemen hunian. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied