Pemerintah penjajah Israel mengurangi jatah air untuk wargakota Salfit Tepi Barat bagian tengah. Akibatnya warga harus kelabakan.
Sumber-sumber setempat menegaskan kepada kontributor PusatInformasi Palestina bahwa jatah yang dikurangi mencapai 60% sehinggapemerintah setempat harus memutus saluran air ke perkampungan atau diberi jatahyang kurang dari semestinya.
Dr. Khalid Maali peneliti urusan permukiman yahudimenyatakan Israel penjajah mencuri air dan mengalihkannya ke permukimanyahudi. Sebab sebanyak 25 kompleks permukiman yahudi berada di distrik Salfit.Sehingga krisis air saat ini sengaja dilakukan Israel untuk &ldquomenghauskan&rdquoSalfit. Tahun lalu krisis yang sama juga terjadi.
Maali menegaskan Israel sengaja belakangan ini memutussaluran air dari sejumlah wilayah di Tepi Barat dengan alasan yang mengada-ada.(at/pip)
