Direktur Umum Pasukan KeamananPalestina di Jalur Gaza Jenderal Taufiq Abu Naim mengatakan bahwa sebuah timteknis Palestina pekan ini akan berangkat ke Kairo untuk menyelesaikanpengaturan pengamanan perbatasan dan perlintasan serta pasokan bahan bakar keJalur Gaza.
Kepada koresponden Pusat InformasiPalestina Sabtu (1/7/2017) Abu Naim menjelaskan bahwa keberangkatan timteknis ke Mesir ini akan dilakukan pekan ini dan misinya adalah untuk menyelesaikanapa yang telah disepakati berupa peralatan kawat berduri kamera pengawas danbahan bakar.
Dia mengatakan bahwa pemerintah Mesirtelah menunjukkan kesiapannya untuk mamasok peralatan kawat berduri kamera pengawasalat-alat berat demi menyelesaikan dan menyiapkan zona perbatasan yangmemisahkan antara Mesir dan Jalur Gaza.
 Dia menambahkan&ldquoLangkah-langkah ini dilakukan dalam kerangka hasil kunjungan terakhir delegasikeamanan ke Mesir dan kesepahaman yang telah dilakukan dalam kerangka ini.&rdquo Diamenyatakan bahwa delegasi ini masuk bagian dari rencana kementrian danlangkah-langkahnya untuk menambah kendali dan kontrol serta penguatan keamanankeamanan di perbatasan selatan Jalur Gaza.
Selama pekan lalu Otoritas Mesirtelah mengizinkan pasokan bahan bakar melalui izin Mesir lewat gerbang Rafahuntuk stasiun pembangkit listrik begitu juga pasokan solar untukstasiun-stasiun pembangkit swasta.
Untuk itu pasukan keamananPalestina mulai memperkuat pengamanan perbatasan antara Jalur Gaza dan Mesirselain juga mulai dibangun zona isolasi perbatasan.
Langkah-langkah ini sebagai hasilkesepahaman Mesir dengan pimpinan delegasi gerakan Hamas yang dipimpin YahyaSinwar yang dilaksanakan pada paroh kedua bulan Ramadhan lalu.
Langkah-langkah ini diharapkanmemberikan kemudahan bagi warga Gaza dan pembukaan perlintasan dengan tujuanuntuk kemudahan lalu lintas warga dari dan ke Jalur Gaza yang mengalami blokadesejak 11 tahun berturut-turut. (was/pip)
