Pendiriormas Subrem Stekah &ldquoAnti Diam&rdquo Yahuda Shaol mengakui menggunakan warga Palestinasebagai tameng manusia selama bepuluh-puluh kali. Ia mengatakan demi untukmenguasai Palestina militer Zionis menggunakan berbagai cara diantaranyamenggunakan tameng manusia untuk menimbulkan ketakutan dan kekhawatiran dikalangan warga.
SitusNRG Ibrani menambahkan dari hasil wawancaranya dengan jaringan televisi Zionismenyebutkan Yahuda memberikan kesaksian di jejaring intelijen Israel bahwa iasuka menggunakan puluhan bahkan ratusan orang Palestina sebagai tameng manusiadalam membantu operasi militer.
Situsmenjelaskan Shaol yang membantu tentara selama tiga tahun di Hebron menuturkantatkala tentara Zionis berangkat untuk menangkap warga Palestina iamenggunakan tetangganya sebagai tameng manusia saat ada tembakan ke arahtentara. Kami menggunakan mereka agar peluru yang tertembak mengenai warganyasendiri.
KesaksianShaol ini diaminkan sejumlah tentara lainya yang juga memberikan kesaksiantentang bagaimana mereka menanamkan tameng tersebut untuk menyebarkan ketakutandiantara warga saat mereka khawatir terkena tembakan dan gas air mata disela-sela aksinya melakukan pemeriksaan dan penggeledahan untuk tujuan yangtidak jelas.
Diakhirpenuturanya Shaol mengatakan satu-satunya cara untuk menghentikan semua iniadalah dengan mengakhiri penjajahan. Sementara itu sejumlah tentara cadanganIsrael mengatakan tentara cadangan di front dalam negeri anti kebisuan terusmelakukan propaganda anti  Semit. (13/6)