Gerakan Perlawanan Islami Hamaskemarin Jumat menilai provokasi Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman tidakakan mempengaruhi kekuatan Hamas.
Hal itu disampaikan Hamassebagai reaksi atas berita Israel dimana Menhan Lieberman meminta AmerikaSerikat agar bekerja mengusir pimpinan Hamas dari Libanon.
Juru bciara Hamas Sami AbuZuhri menegaskan dalam kicauan di Twiter-nya provokasi Israel atas Hamas initak akan berpengaruh kepada kekuatan Hamas.
Abu Zuhri menilai statemenLieberman merupakan pelecehan kepada bangsa Palestina. Perjuangan mengusirpenjajah Israel dari Palestina harus terus digalakan dan dikuatkan.
Situs berita Walla menyatakanLieberman kemarin di Al-Quds bertemu dengan Nikki Haley duta besar Amerika diPBB dan mengatakan AS harus bekerja mengusir pimpinan Hamas dari Libanon sebabmereka bekerja di sana untuk melawan dan menghabisi Israel.
Saat ini pimpinan politikHamas di luar Palestina sedang menjadi target kampanye dari Israel agar merekaterusir dari negara mereka tinggal di antaranya di Libanon Shalih Aruri.
Lieberman mengklaim pimpinanHamas Shalih Aruri pindah tempat dari Qatar ke Libanon beberapa saat laludengan ditemani dua asistennya.
Aruri adalah pimpinan pentingdi Hamas yang dibuang dari wilayah Palestina. Israel mendakwahnya berada dibelakang sejumlah aksi perlawanan. (at/pip)