Organisasi berbasis Israel yangkritis &ldquoPeace Now&rdquo menyatakan pemerintah Israel kemarin Rabu (8/6) menyetujuirencana pembangunan 1500 hunian permukiman baru di Tepi Barat.
Organisasi oposisi Israel antipermukiman ini menyatakan persetujuan ini dilakukan setelah pertemuan DewanEksekutif di Catatan Sipil atau sayap pemerintah penjajah Israel di wilayahPalestina yang dilakukan dua hari lalu
Peace Now tidak memaparkandetil titik wilayah yang direncanakan tersebut sebab biasanya rencanapembangunan dan perluasan permukiman Israel tidak dirinci.
Sebelumnya Peace Nowmenyatakan pemerintah penjajah Israel sudah menyetujui pada Selasa lalupembangunan permukiman baru di Tepi Barat dengan model baru yang pertama kalisejak 1992 yang disebut dengan Amico.
Permukiman baru itu akan bisamenampung puluhan warga pemukim Yahudi yang digusur pada Februari dari Amona diTepi Barat dan permukiman baru itu akan berisi 102 unit hunian.
Sebelumnya Pengadilan TinggiIsrael (lembaga peradilan tertinggi di Israel) mengisyaratkan akan mengosongkanwarga pemukim yahudi dari Amona setelah terbukti itu dibangun di tanah milikpribadi warga Palestina yang diusir. Namun pemerintah penjajah memutuskankemudian untuk membangunan permukiman alternatif.
Di Tepi Barat dan Al-Qudsterdapat 255 permukiman dalam bentuk rusun dan apartemen dan 163 komplek hunianyang dihuni 700 ribu warga pemukim yahudi yang setiap hari melakukan kekerasanterhadap warga Palestina. (at/pip)