Faksi-faksi dan seluruhkekuatan nasional Islam di Jalur Gaza memperingati 69 tahun Nakba Palestinadengan mengarahkan kompasnya ke Al-Quds dan Al-Aqsha yang berada dalam bahaya.
Dalam aksi longmarch massa dikota Gaza kemarin Senin (15/5) dalam peringatan 69 Nakba Palestina menegaskanbahwa hak kembali adalah suci dan tidak mungkin digugurkan. Itu bagian dariakidah identitas jati diri dan symbol utama kami sebagai bangsa Palestinayang berpegang teguh dengan hak kembali ke tanah air kami tegas mereka.
Longmarch digelar di simpangtengah kota Gaza dan diakhiri dengan festival orasi di depan kantor PBB dibarat kota. Para warga mengibarkan bendera Palestina kunci-kunci simbolik darirumah mereka yang digusur dan dihancurkan Israel sebagai penegasan bahwa merekatidak akan membiarkan Palestina.
Elit Gerakan Jihad IslamiNafidl Azzam menegaskan imbas Nakba masih ada hingga kini dan menjadi saksidari keteledoran masyarakat internasional atas isu Palestina.
Azzam menolak proyek-proyekpolitik yang bertujuan menghabisi isu Palestina melalui pemerintah Amerika yangbaru yang dipimpin Donald Trump. &ldquoPolitik Amerika yang lama dan baru hanyaberpihak penuh kepada Israel. Tapi kami yakin rencana Amerika akan gagal.&rdquo
Elit Jihad Islami inimenyampaikan apresiasi kepada tawanan Palestina yang sedang menggelar aksimogok makan di penjara Israel. kami bantu sampaikan pesan tawanan Palestina dipenjara Israel kepada dunia bahwa mereka rela mati demi mempertahankan haknya.
Mengomentari kebijakan Abbasterhadap Jalur Gaza Azzam mengutuk keras langkah Otoritas Palestina yang terusmenekan rakyat Palestina dan itu tidak berpihak kepada rakyat Palestina danjustru memperparah perpecahan internal Palestina.
Sementara itu wakil ketuaparlemen Palestina Ahmad Bahr menegaskan bangsa Palestina di manapun beradatidak akan melepaskan dan kompromi terhadap sejengkal pun  tanah mereka. Sebab hak kembali adalah haksuci hak indifidu namun juga sekaligus hak komunal.
&ldquoHari ini kita berdiri di Gazadengan tegar dan penuh harga diri wilayah yang menjadi benteng jihad danperlawanan. Kami pasti akan kembali kampung halaman kami di Palestina dariperbatasan Laut Meditrania hingga Sungai Yordania.&rdquo Tegas Bahr.
Ia menambahkan Israel merusaktanah air Palestina dan perlawanan adalah hak legal konstitusional berdasarkanundang-undang internasional. Ia menyampaikan salam hormat kepada tawanan Palestinadi penjara Israel yang sedang mogok makan di hari ke-29.
Kepada Abbas Bahrmenyampaikan presiden Palestina tidak boleh mengandalkan kepada Trump soal Palestina.Abbas tidak mereprentasikan rakyat Palestina. tindakan Abbas sama saja membunuhrakyat Palestina. tidak mungkin rakyat Palestina disuruh bersatu di ataskesepakatan Oslo dan kompromi melepaskan rakyat Palestina. (at/pip)