Selamabulan April 2017 pasukan penjajah Zionis melakukan 110 pelanggaran terhadaptempat-tempat suci agama di tanah Palestina yang mereka duduki. Demikianmenurut laporan yang dikeluarkan Kementrian Wakaf dan Urusan Agama Palestina.
MenteriWakaf dan Urusan Agama Yusuf Adeis menjelaskan bahwa pasukan penjajah Zionismeningkatkan eskalasi pelanggaran mereka terhadap tempat-tempat suci agamaselama bulan April lalu yang terkonsentrasi di masjid al-Aqsha masjidIbrahimi di Hebron pemakaman-pemakaman Islam dan pemakaman Yusuf di Nablus.
Adeismenjelaskan bahwa selama bulan April di masjid al-Aqsha terjadi serangkaianpenyerbuan Zionis secara meluas dan dengan jumlah penyerbuan yang terusbertambah terutama selama hari raya Paskah Yahudi ditambah sejumlah keputusanpendeportasian dan penangkapan warga Palestina yang bersiaga di dalam masjidjuga serangan yang dilakukan penjajah Zionis terhadap para penjaga masjidal-Aqsha.
Ditambahlagi dengan pelanggaran yang dilakukan pasukan penjajah Zionis yang menyerbudan menggeledah mushala-mushala di masjid al-Aqsha dengan dalih mencariorang-orang yang sedang iktikaf di dalam masjid. Mereka juga menhancurkanggembok sejumlah pintu dan mencopot sebagiannya.
Adeismengisyaratkan kepada sejumlah rencana permukiman Yahudi dan yahudisasi yangmenarget kota al-Quds. Di antaranya adalah proyek keputusan perluasan &ldquotembokbarat&rdquo masjid al-Aqsha dengan mengorbankan kampung Islam di Kota Tua dengancara menghancurkan rumah-rumah Palestina di kampung &ldquoPintu Magharibah&rdquo di baratal-Aqsha dan menggusuran lahan kampung Rasul Amud di desa Silwan di al-Quds.
Ditambahlagi penguasai area tanah Palestina yang terletak antara permukiman YahudiRamot dan Ramat Shalomo di utara kota al-Quds untuk mendirikan lapangan olahraga juga rencana pembangunan jembatan untuk pejalan kaki di selatan masjidal-Aqsha yang menghubungkan antara kampung Abu Tur dan &ldquoBukit Zion&rdquo.
Pemerintahkota Zionis juga memerintahkan penghancuran sebuah masjid di kampung Deir Sunahdi desa Silwan dengan dalih tidak berizin.
PenjajahZionis juga melarang kumandang adzan di masjid Ibrahimi di Hebron sebanyak 65waktu selama bulan April. Selain terjadi penyerbuan perusakan gelar ibadahTalmud pengibaran bendera Israel dan juga menudupan masjid selama dua hariberturut-turut. (was/pip)
