Memasuki hari yangke 18 hari secara berturut-turut aksi mogok makan para tawanan masih terusberlangsung. Mereka tetap dalam pendirianya menuntut pemerintah Zionis memenuhituntutanya.
Sementara itupengelola penjara Israel senantiasa melakukan pemberangusan dan intimidasi terhadappara tawanan dimana komite bagian informasi tawanan aksi mogok makan untukkebebasan dan kehormatan menyebutkan pengelola penjara Askelon melakukanevakuasi tawanan yang sedang mogok makan tanpa diketahui kemana merekadipindahkan.
Dalam aksi mogokmakan massal ini tak kurang dari 1500 tawanan di dalam penjara Zionis melakukanaksinya sejak tanggal 17 April lalu bersamaan dengan hari Tawanan Palestina demiuntuk mengembalikan hak-hak kemanusiaannya yang telah dirampas pengelolapenjara Zionis.
Aksi mogok massal inimerupakan yang ke 23 kalinya dilakukan gerakan tawanan nasional di dalampenjara Zionis sejak tahun 1967. Terakhir mereka melakukan aksi mogok makanyang dilakukan para tahanan administrasi di dalam penjara Zionis tahun 2014yang berlangsung selama 63 hari. Selain tentunya sejumlah aksi tawanan yangdilakukan secara individual akhir-akhir ini semakin masiv.
Tak kurang dari6500 tawanan mendekam dalam penjara Zionis 57 orang diantaranya tawananperempuan 300 tawanan anak-anak 500 tawanan administrasi dan 1800 tawanansakit kronis. (asy/Pusat Informasi Palestina)
