50 pimpinan gerakan tawanan Palestina di dalam penjara Israel mengumumkan akan menggelar aksi solidaritas tawanan yang sedang mogok makan di dalam penjara Israel. Lebih dari 1000 an tawanan menggelar aksi mogok makan massal sejak 17 hari lalu di dalam penjara.
Abdurrahman Syadid direkturmedia tawanan dan anggota komite elemen nasional dan Islam dalam konferensipersnya bersamaan dengan Gaza dan Ramallah Rabu (3/5) mengatakan sejumlahpimpinan gerakan tawanan memutuskan untuk terlibat dalam aksi mogok makanbersama teman-temanya di dalam penjara.
Syadidi mengatakanpara pimpinan tawanan semisal Nael Barghutsi Ahmad Sadat Hasan SalamahAbbas Sayid serta sejumlah pimpinan tawanan lainya sekitar 50 an akanbergabung dalam aksi mogok makan.
Ia menambahkanaksi balas dendam yang dilakukan para sipir penjara terhadap para tawanan di dalampenjara semakin hari semakin meningkat. Seperti perang terhadap para tawanandengan mengisolasi mereka atau memindahkannya ke tempat lain.
Juru bicara tawananini menyerukan bangsa Palestina untuk ikut ambil bagian dalam aksi paratawanan. Ia mengungkapkan kekhawatiranya terhadap para pimpinan gerakan namun pihaknyatidak akan tinggal diam melihat kejahatan Zionis yang terus berupaya mematahkansemangat para tawanan dalam menggapai tuntutanya. (asy/pip)
