Ketua parlemen negara-negara Arab Misy&rsquoal Sulamimengapresiasi persetujuan  Dewan Eksekutif UNESCO yang menegaskan tentang batalnyakebijakan negara Israel di kota Al-Quds.
Dalam keteranganya Rabu (3/5) Sulami mengatakan votingterhadap keputusan UNESCO sebelumnya menegaskan bahwa nurani kemanusiaanselalu berpihak kepada kebenaran dan sebaliknya menetang kezaliman danpenjajahan. Status ke Araban Al-Quds serta originalitas tempat-tempat suciummat Islam dan Kristen di dalamnya menunjukan batalnya semua klaim danpelanggaran yang dilakukan Zionis terhadap Al-Quds sejak tahun 1967. Dengan demikiansemua keputusan Israel terhadap kota tersebut menjadi batal dan tak adanilainya disamping karena bersumber dari kekuatan penjajah bukan darilegalitas yang diakui.
Keputusan UNESCO ini harus disambut dengan pengirimandelegasi lembaga ini secara terus menerus ke Al-Quds untuk memantau tindakan Zionisdan pelanggaran mereka berupa yahudisasi kota serta penghilangan identitasIslam dari Al-Quds secara kultur budaya agama maupun sejarahnya. (asy/pip)
