WakilKepala Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam Hamas Ismail Haniyah mengatakanbahwa upaya-upaya untuk menundukkan Jalur Gaza adalah upaya yang mustahil. Siapayang meyakini bisa menundukkan Jalur Gaza maka dia sedang berilusi. Karena JalurGaza dengan perlawanannya dengan pengorbanannya dengan tokoh-tokohnya danpara syuhadanya ada di hati rakyat Palestina.
Hal tersebutditegaskan Haniyah dalam sebuah seminar di Jalur Gaza Ahad (30/4/2017. Dia menegaskanbahwa sumber kekuatan Hamas banyak. Baik di Jalur Gaza yang menjadi bentengpelindung perlawanan yang dipelopori Brigade al-Qassam yang saat ini jauhlebih kuat dari sebelumnya atau mereka yang bersiaga di al-Quds dan warganyadi wilayah Palestina terjajah atau rakyat Palestina di berbagai kamppengungsi atau bangsa Arab dan umat Islam dan juga para tawanan yang berada dipenjara-penjara Zionis.
Dia menjelaskanbahwa dokumen politik yang akan diumumkan gerakan Hamas tidak akan mencideraiprinsip-prinsip dan hal-hal strategis. Hal-hal yang menjadi prinsip dankonstanta gerakan Hamas ada lima (Palestina al-Quds hak kembali pengungsi Palestinaperlawanan dan terakhie persatuan) yang tidak akan berubah. Karena itu tanganHamas senantiasa terulur untuk berpartisipasi bersatu dan dialog nasional.
Dia menjelaskanbahwa Hamas telah mengambil langkah-langkah penting untuk mengembalikanpersatuan dan mengakhiri perpecahan. Dia menambahkan &ldquoKami menyambut baiksemua delegasi yang datang ke Jalur Gaza dan Doha untuk mengadakan serangkaianpertemuan.
Haniyahmenjelaskan bahwa dalam beberapa hari ke depan gerakan Hamas akan mengambillangkah-langkah penting. Pertama adalah pengumuman domumen politik dan yanglain berkaitan dengan pelaksanaan pemilu internal gerakan.
Haniyahmenjelaskan bahwa dokumen politik yang akan diumumkan ini tidak akan merugikankonstanta-konstanta dan prinsip-prinsip nasional Palestina yang secara rinciakan disampaikan oleh Kepala Biro Politik Hamas Khaled Misy&rsquoal. (was/pip)