Otoritas energymenyerukan pemerintahan Romi Hamdallah agar membebaskan pajak bahan bakarminyak untuk listrik Gaza sebagaimana bahan bakar yang dijual untuk paradonator Qatar dan Turki.
Fathi SyaikhKholil wakil ketua otoritas energy dalam konferensi persnya Ahad mengatakankrisis listrik di Gaza mungkin akan kembali terjadi menyusul habisnya bahanbakar akhir pekan ini kalau tidak segera dibebaskan dari semua pajak yangditerapkan pemerintahan Ramallah.
Jalur Gaza menderitakrisis listrik sejak 10 tahun yang lalu dan dalam dua tahun terakhir bertambahparah karena sejumlah proyek yang akan membantu pemenuhan kebutuhan listrik Gazadilarang Israel.
Ia mengatakankondisi ekonomi di jalur Gaza tak memungkin bagian otoritas energy membelinyadengan ketentuan pajak yang begitu tinggi. Membeli bahan bakar bersama pajakbegitu besar bukan solusi hanya menunda sebentar untuk kemudian krisis lebihparah lagi. Akhir pekan ini pihak otoritas sangat perlu tuk membeli bahanbakar guna mengaktifkan pembangkit listrik yang sangat dibutuhkan masyarakat Gaza.(asy/pip)
