Otoritaspenjajah Zionis memerangi orang-orang Palestina dalam mata pencaharianproperti dan harta benda mereka di tengah-tengah perang penyerbuan sehari-haridan dengan alasa-alasan palsu dengan tujuan untuk menekan dan mencekikkehidupan warga Palestina.
Belakanganini terjadi peningkatan pelanggaran-pelanggaran penjajah Zionis melaluikebijakan baru berupa penyitaan kendaraan pribadi uang tunai logistik danperalatan industri dan properti-properti lainnya.
Perusahaan-perusahaanperiklanan dan percetakan yang menjadi korban kebijakan ini melalui penyerbuanpenyitaan peralatan dan penghancuran kantor-kantor mereka pemiliknya mengalamikerugian hingga ratusan ribu shekel.
Sejaktahun lalu lebih dari sepuluh perusahaan yang bekerja di sektor percetakan danperiklanan mengalami penyerbuan dari pasukan penjajah Zionis. Demikian menurutkementrian penerangan Palestina.
PropinsiHebron adalah kota yang palinh banyak korbannya. Pasukan penjajah Zionismenyerbu perusahaan periklanan al-Manar percetakan Dusan percetahan AliRasras percetakan Babel perusahaan Zuwar perusahaan Infinity dan percetakanMaktabah Ilmiyah yang mengakibatkan kerusakan dan kerugian materi tidak kecil.
Sementaraitu di kota Bet Amr juga mengalami sejumlah penyerbuan dan penyitaan akibatkebijakan ini. Selama tahun 2015 saja terjadi 10 kasus penyitaan termasuk danapribadi dari rumah-rumah peralatan pertanian bahan bangunan penyerbuan tokodan penyitaan isinya dan lain sebagainya.
Sementaraitu aksi tekanan terhadap para mantan tawanan terus terjadi bukan hanyamelalui pemanggilan larangan bepergian dan intimidasi pada saat merela lewatpos-pos militer Zionis namun juga penyerbuan ke rumah-rumah mereka danpenyitaan kendaraan dan harta pribadinya pada saat terjadi penggeledahan.
Selamasepekan terakhir lebih dari 40 keluarga eks tawanan mengalami penggeledahandan intimidasi yang disertai dengan penyitaan sejumlah harta benda pribadimereka termasuk mobil dan properti lainnya.
Dengandalih untuk pembuatan senjata dan ikut dalam aksi-aksi permusuhan pasukanpenjajah Zionis melegalkan penyerbuan ke sejumlah pabrik penempaan besi danmesim bubut yang disertai penyitaan semua peralatan yang nilainya lebih dariratusan ribu dolar. (was/pip)
