Jumlah syuhada yang gugur Intifadhah Al-Quds yang meletussejak Oktober 2015 total mencapai 284 orang setelah seorang pemuda PalestinaSaad Muhammad Qisiah (24) di kelurahan Dhahiriah Hebron selatan kemarin Rabu(1/3) setelah diduga melakukan aksi penikaman dan melukai seorang wargapemukiman.
Studi yang disiapkan Pusat Studi Al-Quds untuk Urusan Israeldan Palestina mencatat korban gugur sejak awal tahun ini mencapai 2017 empatdi antaranya di Jalur Gaza.
Di Hebron sebanyak 79 syuhada Al-Quds sbeanyak 62 Ramallahsebanyak 26 Jenin sebanyak 22 orang Nablus sebanyak 20 Betlehem 17 orangTulkarm sebanyak 6 orang Salfit sebanyak 4 orang Palestina 1948 sebanyak 3orang dan di Jalur Gaza sebanyak 38 orang.
Dari total jumlah itu korban dari kalangan anak-anaksebanyak 97 anak yang dibawah usia 18 tahun terkecil berusia 3 bulan yanggugur tersedak gas beracun yang dilepaskan pasukan Israel di perkampunganBetfajar Betlehem dan terakhir Khalid Bahr (15) dari Hebron.
Sementara jumlah kaum perempuan yang gugur dalam IntifadhahAl-Quds mencapai 24 orang 12 di antara di bawah umur terkecikl bayi perempuan2 tahun yang ditembak Israel di Jalur Gaza.
23% dari jumlah korban total berasal dari kader faksi-faksiPalestina dan sisanya adalah simpatisan.
Sampai kini masih ada 6 jasad syuhada Intifadhah Al-Qudsyang ditahan Israel terakhir adalah Fadi Qanbar. (at/pip) 
