Tue 6-May-2025

Laporan: Krisis Pendidikan di Kalangan Pengungsi Palestina Suriah

Rabu 1-Maret-2017

Laporan darikelompok kerja Palestina untuk Suriha pada Selasa (28/2) melaporkan tentangproses belajar-mengajar di kalangan pengungsi Palestina di Suriah akibatkondisi negeri yang masih carut marut sejak tahun 2011 lalu mengakibatkansejumlah sekolah tutup. Jumlah warga yang berkemampuan untuk mengajar mengalamikemunduran dari sebelum perang mencapai 95 % maka pada tahun 2015 hanya mencapai75% saja.

Sebelumnya badanPBB untuk pengungsi Palestina UNRWA mengumumkan jumwal siswa Palestina yangterpaksa meninggalkan bangku sekolah mereka terus meningkat sebagai akibatdari meningkatnya jumlah warga miskin dan pengangguran. Kebanyakan merekabahkan tak mampu memenuhi kebutuhan hidup mereka seperti makanan dan minuman. Apalagiuntuk bertempat tinggal karena hampir semua rumah yang ada hancur rata dengantanah.

Pendidikan adalahsalah satu prioritas yang diberikan UNRWA kepada para pengungsi Palestina diSuriah. Program pendidikan di Suriah menliputi 118 sekolah dasar sebelumperang. Kini hanya tinggal 42 sekolah saja yang masih bekerja. Kemudian kementerinpendidikan Suriah menyumbang 43 sekolah lagi melalui UNRWA.

Konflik di Suriah telahmenyebabkan para pemuda anak-anak usia sekolah kehilangan kesempatan belajar.Ketakutan atas penangkapan atau korban pembantaian menjadi penyebab utamamereka tak sekolah. Bahkan banyak dari mereka tak ikut ujian sekolah karenakhawatir masalah keamanan.

Menurut data yangada 108 pengungsi dibantai secara sadis sejak konflik berkecamuk di Suriahhingga 27 Februari kemarin. 89 orang diantaranya dihabisi di lapangan. 17 orangyang aktif dalam kelompok milisi tentara pembebasan diculik pada pertengahantahun 2012 saat mereka pulang dari kamp militer ke kamp pengungsian di Aleppo.Satu bulan setelah penangkapan tersebut mereka dihabisi secara biadab olehtentara rezim Suriah.

Kebanyakan darikorban Palestina dihabisi oleh pihak-pihak yang bertikai di Suriah. Ada yangdihabisi oleh tentara rezim atau kelompok bersenjata yang loyal padapemerintah. Ada juga yang dihabisi oleh kelompok oposisi. Bahkan ada yangdibunuh oleh kelompoknya Jubhah Nushrah dan ISIS.

Menurut datajumlah pengungsi Palestina di Suriah yang masih tertinggal di sana mencapai3452 orang. Mereka terdiri dari wanita anak-anak orang tua dan yang cacat.(asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied