PemerintahZionis pada hari Ahad (12/2/2017) telah menyetujui rencana lima tahun untuk &ldquoBaduiArab Tengah&rdquo yang diusulkan Menteri Pertanian Zionis yang diberi tanggung jawabmasalah Arab di Nagev. Rencana ini dinilai untuk menutupi percepatan aksi-aksipenghancuran rumah-rumah Arab di kota Negev dan sebagai pendahuluan untukpengusiran mereka. rencana ini dilaksanakan dalam kerangka agenda politikpemerintah Zionis dan sama sekali tidak sesuai dengan aspirasis Nagev danwarganya.
Menurutrencana yang telah disetujui ini telah dialokasikan dana tiga milyat sehekelselama 5 tahun mulai tahun ini. Dana ini tiga kali lipat dari rencana limatahun yang diajukan sebelumnya yang hanya sebesar satu milyar shekel saja.
Sejumlahpemipin Arab Palestina di Nagev meyakini bahwa rencana ini pada dasarnya bertujuanuntuk memuluskan agenda institusi Zionis di Nagev yang berkaitan denganpenghancuran rumah-rumah Arab Palestina dan pengusiran warga desa-desa yangdirampas pengakuannya ke lokasi-lokasi permanen yang tidak dikenal. Ini berartiperampasan lebih banyak lagi lahan Nagev dan pendirian permukiman-permukimanYahudi di atas tanah penduduk asli.
Kepada”Daily 48″ Ketua Komite Penyuluhan Tinggi Arab di Nagev SaidKharumi mengatakan sebagian besar anggaran pada dasarnya ada dalam anggarannegara. Ada penambahan sendikit di sana sini. Namun item utama yang ditambahkanbaru-baru ini adalah item peningkatan penghancuran pengusiran danpendeportasian. Yang paling aneh adalah usulan item penanaman pohon senilai 150juta shekel selama 5 tahun atau 30 juta shekel pertahun yang berarti memberikesempatan untuk mengusir dan menanam pohon di tempat warga Arab.
SyaikhUsamah Aqabi kepada “Daily 48” mengatakan &ldquoRencana seperti inidikeluarkan di saat institusi Zionis menggusur tanah Arab yang tersisa di Nagevdan menghancurkan rumah-rumah setiap hari dengan tujuan mengusir warganya. (was/pip)