Pemerintah Mesir memutuskanuntuk membuka gerbang perlintasan Rafah sebagai pengecualian pada hari Sabtubesok dari dua arah selama tiga hari.
Badan perlintasan danperbatasan di kementerian dalam negeri dan keamanan nasional Palestina menegaskanpihak Mesir menyampaikan resmi kepadanya akan membuka Rafah dari dua arah padaSabtu besok hingga Senin (13/2). Daftar warga yang menyeberang perlintasan akandirilis kemudian.
Kementerian dalam negeri diGaza menyatakan sejumlah daftar pengguna perlintasan mencapai 30 orang dengankebutuhan kemanusiaan.
Ini untuk kedua kalinya Mesirmembuka perlintasan Rafah sejak awal tahun 2017 ini. Terakhir dibuka pada 28Januari lalu lalu.
Perlintasan Rafah ditutuphampir total sejak Juli 2013 dan hanya dibuka sekali-kali saja untuk kebutuhankasus kemanusiaan. (at/pip)