Petinggi Gerakan Perlawanan IslamHamas Dr. Shaleh Bardawil menyebut bahwa serangan udara yang dilancarkanpenjajah Zionis ke warga Palestina di perbatasan dengan Mesir Kamis(9/2/2017) yang mengakibatkan dua warga gugur dan sejumlah lainnya terlukamerupakan bejahatan besar terhadap rakyat Palestina menambah rangkaiankejahatan blokade yang sudah dilakukan terhadap Jalur Gaza.
Bardawil menyerukan agar dibukaperlintasan-perlintasan dan semua gerbang bisnis sampai derita blokade terhadaprakyat Palestina berakhir. Dia menegaskan bahwa blokade tidak akan melemahkankomitmen orang-orang Palestina untuk berpegang teguh konstanta-konstantamereka.
Dia mengatakan &ldquoJika pajak karenateguh pada prinrip-prinsip dan komitmen mempertahankan tanah harus dibayardengan darah rakyat Palestina darah anak-anak mereka maka rakyat Palestina bersediamembayarnya sampai pembebasan tanah Palestina.&rdquo
Bardawil menyerukan semua pihaktermasuk Otoritas Palestina negara-negara Arab dan negara-negara dunia untukmelaksanakan tanggung jawabnya.
Sebagaimana dilaporkansumber-sumber medis Palestina menyatakan dua pemuda Palestina gugur dalamserangan udara penjajah Zionis ke perbatasan Mesir Palestina di kota Rafahwilayah selatan Jalur Gaza. Sementara itu sejumlah lainnya terluka. (was/pip)
