Raed Sholah ketuagerakan Islam di wilayah 48 menegaskan pernyataan Presiden Amerika DonaldTrump terkait pemindahan kedubesnya dari Tel Aviv ke Al-Quds bertujuan untukmelegalkan penjajahan Israel di tanah Palestina.
Pernyataan inidiungkapkan Sholah dalam pertemuan yang dilakukan organisasi perlindunganpeninggalan Turki Utsmani di Beitul Maqdis di Istanbul Turki melalui siaran televisesecara tertutup.
Sholah menambahkanpernyataan Trump terakhir ingin melegalkan penjajahan Israel di Palestina. Olehkarena itu Israel sendiri sebagai penjahat internal dan mengancam kaummuslimin yang tidak akan pernah menerimanya.
Sebelumnya Trumpmenjanjikan pada Israel akan memindahkan kedubesnya dari Tel Aviv ke AL-Quds saatkampanyenya di Amerika beberapa  bulanyang lalu. (asy/pip)