Sumber-sumber Zionis menyebutkan bahwapemerintah daerah Zionis di al-Quds sedang merencanakan pembangunan 2500 unitpermukiman Yahudi di sekitar rumah Fadi Qanbar pelaku aksi penabrakan dial-Quds hari Ahad (8/1/2017) lalu yang menewaskan 4 orang Zionis dan melukai20 lebih lainnya.
TV10 Zionis menyebutkan bahwa sebuah rencanasedang disiapkan untuk membangun unit-unit permukiman Yahudi di daerah JabalMukabbir di sekitar rumah keluarga Qanbar. Pemerintah daerah Zionis di al-Qudsdengan dikawal polisi dan militer Zionis membagikan surat perintahpenghancuran rumah-rumah Palestina di daerah tersebut dengan dalih bahwarumah-rumah tersebut ilegal.
Rumah-rumah yang akan dihancurkan initermasuk rumah keluarga Qanbar akan digantikan dengan unit-unit permukimanYahudi. Ada sekitar 1600 rumah Palestina terancam dihancurkan di JabalMukabbir.
Ketua komite pembala tanah Jabal Mukabbirmengatakan bahwa rumah-rumah yang terancam dihancurkan ini sudah didirikansejak tahun 1967. Apa yang dilakukan pemerintah daerah Zionis di al-Quds tidaklain adalah bentuk hukuman kolektif yang diberlakukan terhadap warga Palestina.
Pemerintah daerah Zionis mengklaim bahwarencana yang niatnya untuk membangun 2500 rumah ini bertujuan untuk tempattinggal keluarga-keluarga Arab. (was/pip)