Sejumlah warga Palestina siang kemarin Selasa (10/1)mengalami sesak nafas akibat serangan pasukan Israel di baldah (setingkatkelurahan) Bayt Umar utara Hebron Tepi Barat bagian selatan.
Aktivis media di baldah tersebut Muhammad Eyad Iwadhmenyatakan kepada Pusat Informasi Palestina bahwa warga mengalami sesaknafas akibat tersedak oleh gas air mata dalam sebuah bentrokan di sana.
Iwadh menegaskan sekelompok pasukan Israel menggerebekkampu Dhuhr yang berdampingan di permukiman Karm Tasur. Pasukan Israelmelepaskan gas air mata dan bom suara ke arah warga di kawasan tersebut. Parapemuda di sana membalas serangan Israel dengan batu sehingga meletus bentrokan.
Iwadh mengisyaratkan penggerebekan Israel ini terjadiberkali-kali di wilayah tersebut tanpa sebab dan merekalah yang memulaiserangan terhadap warga Palestina di sana.
Dari Betlehem dilaporkan pasukan Israel menangkap dua bocahsetelah mereka digebuki di baldah Hidhir selatan Betlehem Tepi Barat bagianTepi Barat selatan.
Koresponden Pusat Informasi Palestina menegaskanpasukan Israel menangkap dua bocah Palestina Muhammad Mahir Shalah (10) danMuhammad Rami Shalah (12) setelah keduanya dipukuli dengan fatal di dekattembok rasis yang terletak di wilayah Palestina tersebut.
Koresponden menambahkan pasukan Israel memanggil kendaraanambulan setelah anak tersebut menjadi korban kekerasan. Kedua anak tersebutpulang dari sekolah ke rumahnya di wilayah Abu Suud. (at/pip)