KementrianLuar Negeri Zionis pada hari Ahad (25/12) memanggil para dubes negara-negarayang mendukung resolusi DK PBB yang isinya mengecam permukiman Yahudi di tanah Palestina.Para dubes tersebut dipanggil dalam rangka &ldquopertemuan penjelasan&rdquo.
RadioZionis menyebutkan bahwa pertemuan ini dilaksanakan dengan para dubes semuanegara yang mendukung resolusi dan dikaitkan dengan hubungan diplomatiknegara-negara tersebut dengan penjajah Zionis. Di mana pada hari Jum&rsquoat lalu DKPBB mengembil keputusan yang menentang permukiman Yahudi di Tepi Barattermasuk kota al-Quds.
Sementaraitu surat kabar Zionis Ma&rsquoarev mengungkap bahwa PM Zionis Benjamin Netanyahumenyampaikan instruksi kepada tim kementrian luar negeri untuk memanggil paradubes negara asing yang mendukung resolusi DK PBB yang mengecam permukimanYahudi guna menghadiri sesi &ldquomendengarkan dan terguran&rdquo.
Suratkabar ZIonis ini menambahkan bahwa pemanggilan tetap dilakukan meski pada hariAhad dan bertepatan dengan hari raya Natal. Undangan untuk menghadiri sesi &ldquomendengardan teguran&rdquo ini tidak mencakup dubes Amerika di Tel Aviv karena Amerika tidakmendukung resolusi tersebut alias abstain.
Di sisilain Netanyahu meminta kementrian luar negeri Zionis untuk menyiapkan langkahguna menghadapi PBB dan lembaga-lembaga internasional lain.
PadaJum&rsquoat (23/12) mengeluarkan resolusi yang menyerukan penjajah Zionis segeramenghentikan penuh aktivitas permukiman Yahudi di tanah Palestina. Resolusi inidisetujui 14 negara anggota dan satu abstain yaitu Amerika. (was/pip)
