Kepresidenpemerintah Tunisia menegaskan pihaknya akan terus memantau dan menindaklanjutikemajuan investigasi dan penelitian terkait kejahatan pembunuhan seorang komandandi Brigade al-Qassam asak Tunusia Muhammad Zawari. Dalam investigasi danpenelitian terakhir diperoleh bukti keterlibatan orang-orang asing dalamkejahatan ini.
Dalam pernyataanyang dirilis Ahad (18/12) malam pemerintah Tunisia menegaskan komitmen negaraTunisia untuk melindungi semua warganya. Pihaknya akan menindaklanjuti parapelaku kejahatan yang terlibat dalam aksi pembunuhan di dalam dan di luarnegeri Tunisia dengan segala sarana hukum dan sesuai dengan piagaminternasional.
Sekelompok orangberenjata pada Kamis (15/12) lalu membunuh pakar penerbangan Tunisia MuhammadZawari dengan menggunakan senjata berperedam suara di depan rumahnya di kotaSfax Tunisia. Kejahatan ini mengarah kepada dinas intelijen luar negeri ZionisMossad.
Dua harisetelah aksi pembunuhan Zawari Brigade al-Qassam mengungkap bahwa Zawari adalahsalah seorang komandan Brigade yang mensupervisi pengembangan sitem pesawattanpa awak Ababil milik al-Qassam yang digunakan dalam perang melawan penjajahZionis tahun 2014 lalu. (was/pip)