Menteri DalamNegeri Tunisia Hedi Majdoub menyatakan tidak menutup keterlibatan itelijenasing dalam aksi pembunuhan yang terjadi pada 15 Desember lalu terhadapinsinyur Muhammad Zawari di kota Sfax.
Hedi Majdoubmenyatakan hal tersebut dalam sebuah konferensi pers pada Senin (19/12) malam. Diamengatakan bahwa beerdasarkandata-data yang ada sampai saat ini dan jugapenelitihan tentang siapa yang diuntungkan dalam aksi pembunuhan Zawaritidakmenutup kemungkinan keterlibatan dinas intelijen asing dalam aksi pembunuhanini.
Dia menambahkanbahwa aparat Tunisia telah melakukan persiapan logistik terhadap aksipembunuhan Zawari bahwa aksi ini telah direncanakan oleh pihak-pihak asing dariluar Tunisia.
Ketua Parlemen TunisiaMohammed Nasser Senin (19/12) menyatakan bahwa sekelompok anggota dewan darifraksi An-Nahdhah dan Seruan Tunisia telah meminta digelar sidang daruratdengan pemerintah seputar aksi pembunuhan insinyur penerbangan Muhammad Zawari.
Dalam pernyataanpers di kantor parlemen Nasser mengatakan &ldquoPrinsip pelaksanaan sidang daruratada. Namun belum pernah terjadi dalam sejarah sidang parlemen Tunisia. Dan akandialokasikan sidang ini untuk masalah ini guna menyampaikan data-data yangdiperlukan.&rdquo (was/pip)