PM ZionisBenjamin Netanyahu telah menyetujui penghancuran segera terhadap puluhan rumahdan bangunan Palestina di daerah segitiga wilayah utara tanah Palestina yangdiduduki wilayah selatan dan al-Quds (Yerusalem).
Dalam pertemuanPartai Likud pada hari Senin (19/12) Netanyahu mengatakan &ldquoDalam bulan-bulanke depan kita akan menghancurkan rumah-rumah mereka di wilayah yang telahdiberlakukan undang-undang. Kita sedang bekerja untuk mengalokasikan sumberdaya dan pembayaran demi solusi bencana nasional ini.&rdquo Dia menambahkan &ldquoPenghancuranrumah-rumah tersebut penting lagi vital bagi warga kita.&rdquo
Netanyahumengklaim bahwa pemerintahnya telah mengalokasikan ratusan juta shekel untukmembangun rumah-rumah di tengah-tengah pendudk Arab (Palestina) dan mendirikankantor polisi dan juga pasukan gerakan cepat khusus.
Dia melanjutkan&ldquoDi sana ada bangunan ilegal di tanah kedaulatan Israel.&rdquo Dia menjelaskan bahwaselama tahun 2016 ini telah dilakukan penghancuran ribuan bangunan bahkanlebih ungkapnya.
Diamengingatkan bahwa pada hari-hari ke depan akan terjadi pelaksanaanpenghancuran rumah-rumah dan bangunan Palestina di daerah-daerah yang belumdikesampingkan.
Media-medisZionis sebelumnya pada Jum&rsquoat lalu mengungkapkan bahwa PM Zionis BenjaminNetanyahu telah mengintruksinya disegerakannya penghancuran rumah-rumah orang Palestinadi dalam wilayah pendudukan dan di al-Quds timur dengan dalih tidak ada izinpembangunan.
Netanyahumeminta pihak-pihak berwenang di pemerintahnya untuk mengeluarkan instruksipenghancuran dan menyegerakan langkah-langkah pelaksanaan penghancuran terhadaprumah-rumah tidak berizin di kota-kota di dalam wilayah pendudukan terutama diNegev dan al-Quds.
Di hari yangsama sumber-sumber media Zionis mengungkap adanya rencana penghancuran puluhanrumah Palestina di dalam wilayah pendudukan selama sepekan yang akan datang.(was/pip)
