Sebuah survei yang dilakukan oleh Palestinian Center for Policy andSurvey Research menunjukkan bahwa 64% warga Palestina menolak berlanjutnyaMahmud Abbas memimpin Otoritas Palestina. Sementara itu 32% rakyat Palestinaingin Abbas tetap menjabat sebagai presiden Otoritas Palestina.
Survei ini dilakukan di Tepi Barat dan Jalur Gaza antara 8-10Desember 2016 dilakukan secara tatap muka dengan para responden secara acakyang melibatkan 1270 responden di 127 tempat dengan margin error 3%.
Survei ini menyatakan bahwa prosentase responden yang menuntutAbbas lengser mencapai 59% di Tepi Barat dan 72% di Jalur Gaza. Survei inimengatakan bahwa jika Abbas tidak mencalonkan dalam pemilu maka Marwan Barghoutsiyang layak menggantikannya di antara sejumlah kandidat dengan dukungan 36% dandisusul Ismail Haniyah 20%.
Survei ini menjelaskan bahwa apabila pemilu presiden digelar hariini dan hanya ada dua kandidat yakni Mahmud Abbas dan Ismail Haniyah makaIsmail Haniyah mendapatkan dukungan 49% (tiga bulan yang lama 48%) sementaraAbbas mendapatkan dukungan 45% (sama dengan tiga bulan lalu 45%).
Jika ada tiga kandidat yakni Abbas Barghoutsi dan Haniyah makamasing-masing Abbas mendapatkan dukungan 24% Barghoutsi 39% dan Haniyah 33%. Namunjika hanya ada dua kandidat Barghoutsi dan Haniyah maka Barghoutsi mendapatkandukungan 59% dan Haniyah 36%. (was/pip)