Mon 5-May-2025

Legalkan Tembok Rasial Hakim-hakim Israel Dituntut Hukuman di Chili

Rabu 30-November-2016

Sumber-sumber media Israel mengungkap tigahakim di Pengadilan Tinggi Israel dituntut melakukan kejahatan perang dankejahatan kemanusiaan di pengadilan-pengadilan di negara Chili.

Koran Israel Haaretz menyebutkan di situsinternetnya kemarin Selasa penyebab tuntutan itu karena ketiga hakim itumenyetujui pembangunan tembok pemisah di wilayah Betlahia dekat Berlehem TepiBarat bagian selatan.

Haaretz menjelaskan sejumlah pihak dariPalestina ikut dalam mengajukan tuntutan yang diajukan secara resmi oleh timhukum di Mahkamah Chili dengan dukungan dari anggota legislative di negaratersebut baik dari kelompok kiri moderat dan kelompok kanan.

Haaretz menyatakan mereka yang mengajukanadalah enam dari pemilik tanah lima di antaranya warga Palestina yang tinggaldi Chili dan satunya lagi tinggal di Betjala.

Ketiga hakim Israel yang dituntut adalahketua Mahkamah yang sudah pension Asher Gharanis Neel Hendel dan OziVajlaman.

Banyak elit Israel yang dituntut dipengadilan-pengadilan di sejumlah negara Eropa dengan dakwaan melakukankejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan.

Spanyol adalah salah satu negara palingawal yang menggunakan term kewenangan pengadilan internasional yang berartibahwa kejahatan kemanusiaan bisa menjadi delik pengadilan meski terjadi di luarwilayah territorialnya. (at/pip)&nbsp

Tautan Pendek:

Copied