PM ZionisBenjamin Netanyahu menyatakan bahwa pemerintahnya telah meminta bantuan RusiaYunani Kroasia dan Turki untuk memadamkan kebakaran yang terjadi di berbagaiwilayah negara penjajah tersebut sejak kemarin.
Netanyahumengatakan dalam siaran pers yang dikeluarkan oleh kantornya semalam ia telah berbicaradengan rejawatnya di Yunani (Alexis Tsipras) dan di Kroasia (Andre Blenkovic)dan kemudian di susul dengan Presiden Rusia (Dmitry Medvedev) yang isinya memintamereka untuk mengirim pesawat khusus untuk memadamkan kebakaran untuk membantu”Israel” dalam mengendalikan kebakaran di beberapa wilayah sejakkemarin.
Kebakaran melandahutan di wilayah tengah dan utara &ldquoIsrael&rdquo dalam dua hari terakhir. Ini terjadiakibat tidak adanya hujan dan udara yang kering selain karena angin timur yangkuat. Namun sampai saat ini belum ada informasi tentang korban jiwa atau lukaserius akibat kebakaran ini.
Surat kabarZionis Yedeot Aharonot memuat sejumlah foto yang menjelaskan besarnya kebakaranyang melanda di sejumlah lokasi.
KantorNetanyahu menyebutkan bahwa Kroasia dan Yunani segera menyambur permintaanNetanyahu dan berjanji mengirim pesawat untuk menangani kebakaran dengansecepat mungkin.
Netanyahu jugaberterima kasih kepada Rusia karena telah merespon permintaan bantuan yangdisampaikan. Rusia akan mengirim pesawat besar untuk memadamkan kebakaran yangakan bergabung dengan pesawat-pesawat Kroasia dan Yunani. Namun belum adaketerangan detail kapan bantuan ini akan datang.
Sampai saatini tim pemadam kebakaran &ldquoIsrael&rdquo masih terus berusaha untuk mengendalikankebakaran besar yang melandar di Yerusalem (al-Quds) barat yang telahmengakibatkan kerugian sangat besar.
Menurut mediaZionis tim pemadam kebakaran kita sedang menghadapi 13 titik kebakaran yangmelanda di sejumlah wilayah. Di antaranya di Yerusalem (al-Quds barat red) NahariyaMaa lot Galilea serta daerah-daerah terbuka di dalam wilayah “Israel”dan beluk diketahui penyebab berkobarnya kebakaran tersebut. (was/pip)