Laporan yangdisebarkan koresponden HAM Uni Eropa melaporan Jerman menempati urutan pertamasebagai negara penjajah dan dalam kasus kejahatanya terhadap para pengungsi.
Laporan yangdisebar pekan ini menyebutkan terjadi peningkatan kebencian kejahatankekerasan hingga pembunuhan terhadap para pengungsi di 14 negara anggota forumEropa. Pihaknya mengkritik sikap negara-negara Eropa atas kezaliman yangdilakukan negara-negara tersebut yang terkesan sangat lemah.
Disamping itudisinyalir ada sejumlah politisi yang bermain sengaja melemahkan sikap Eropayang tidak hanya bersikap negative bahkan mereka memuki aksi-aksi kejahatantersebut.
Laporan menyebutkanrangkaian kebencian akhir-akhir ini makin meluas terhadap kaum musliminwanita para aktivis HAM lembaga kemanusiaan dan para pendukung pengungsi. Ia menyebutkanbanyak diantara negara-negara Eropa yang tidak mencantumkan daftar kejahatanini. Disamping banyak diantara para pengungsi sendiri yang enggan melaporkanyake polisi karena takut ditahan untuk kemudian dideportasi ke luar negeri.
Laporan dariparlemen Jerman menyebutkan telah terjado 31 ribu kejahatan terhadap pengungsiselama bulan kemarin. Dan tahun ini telah terjadi 735 kali. Sementara itubanyak diantara lembaga-lembaga kemanusiaan dan organisasi sipil Jermanmenegaskan kejahatan yang terjadi pada 2015 diperkirakan mencapai 1266 kalidan pada tahun ini mencapai 1103 kejahatan menurut laporan tersebut.
Yang termasuk dalam14 negara anggota forum Eropa adalah Jerman Perancis Swedia Austria BelandaDenmark Italia Spanyol Yunani Polandia Slovakia Megara Finlandia  dan Bulgaria. (asy/PIP)