Tue 6-May-2025

UNICEF: Serang Rumah Sakit Rezim Asad Lakukan Kejahatan Perang

Selasa 22-November-2016

Organisasi Anak Dunia (UNICEF) di bawah PBB menyerukankemarin Senin agar serangan sekolah-sekolah rumah sakit fasilitasinfrastruktur sipil di Suriah. Ia menandaskan tindakan tersebut bertentangandengan undang-undang internasional dan bisa menjurus kepada kejahatan perang.

Ketua Regional Timur Tengah dari UNICEF Jert Kabliri dalamketerangannya menyatakan pecan ini sangat horror bagi anak-anak Suriah yanghidup dan mati di bawah serangan tanpa belas kasihan membidik sekolah rumahrumah sakit.

Ia menambahkan semua rumah sakit di timur Aleppo saat initidak beroperasi. Lebih dari 100 ribu anak-anak menjadi korban blockadeisolasi dan serangan brutal yang menakutkan. Sementara peluang mendapatkanmakanan dan obat-obatan sangat rendah. Akibat serangan terakhir di Ghutah 9anak tewas. Sementara dua sekolah di barat Alepo menjadi sasaran serangandelapan anak tewas dan sejumlah anak lainnya terluka serta satu roket mortirjatuh ke salah satu sekolah.

Selain itu seorang remaja putri tewas dan 15 lainnya lukasetelah sebuah sekolah di Ghutah Timur menjadi serangan langsung. 2 sekolahlainya di Idlip juga menjadi sasaran serangan yang melukai 3 anak.

Sejak rezim Suriah mengumumkan gencatan senjata pada 19September lalu pasukan militer rezim Suriah dan Rusia menggelar serangan udarasecara berkelanjutan di sejumlah perkampungan Aleppo yang dikuasai olehkelompok oposisi. Akibatnya ratusan warga sipil mengalami tewas dan luka-lukatermasuk anak-anak dan wanita setelah serangan berlangsung selama 7 hari.

Lembaga-lembaga HAM Suriah ada 300 ribu warga sipil yangterisolasi di wilayah bagian yang dikuasai oleh kelompok oposisi di Alepo.(at/pip)

Tautan Pendek:

Copied