Tue 6-May-2025

Larang Azan Awal Robohkan Al-Aqsha Penjuru Palestina Demo Besar

Sabtu 19-November-2016

Ribuan warga di sejumlah tempat di Palestina jajahan 1948 dan JalurGaza menggelar unjuk rasa kemarin siang Jumat mengecam Israel yang hendakmengesahkan undang-undang larangan azan melalui pengeras suara di Al-Quds dan Palestina48.

Aksi unjuk rasa dan longmarch digelar usai shalat Jumat diikuti olehpuluhan ribu warga di sejumlah wilayah Palestina jajahan 1948 Nashirah(Nazaret) Rahath Tibah Kafr Qasim Kafr Qana Kabul Der Hana memprotes danmengecam RUU larangan azan di masjid-masjid dan lonceng di gereja.

Kepala baldah (setingkat kota kecil) Kafr Qasim Awad Bader yangikut aksi damai di kota itu. &ldquoDi sini kami gelar unjuk rasa dimana pernah gugursyahid 49 orang dalam aksi pembantaian militer zionis Israel. Kami pekikantakbir untuk terus berjuang tegasnya.

Ikut unjuk rasa anak-anak menolak mengecam RUU larangan azan dimasjid-masjid yang sudah disetujui oleh komisi kementerian legislative.

&ldquoAzan adalah akidah afiliasi dan identitas&rdquo &ldquoUndang-undang kalianwahai Israel batil&rdquo &ldquoTidak akan pernah terjadi&rdquo &ldquoJangan bungkam suara azan&rdquo &ldquoAllahuakbar tinggi dan tidak ada yang menyampainya&rdquo dan poster lainnya yangmerupakan luapan kemarahan mereka.

Unjuk Rasa di Jalur Gaza

Di Jalur Gaza Hamas menggelar aksi unjuk rasa di kamp pengungsiJabalia dengan tajuk &ldquokami murka karena azan dilarang di kota Al-Quds danmasjid-masjid di Palestina 1948&rdquo yang bertolak dari masjid Khulafa di kampJabalia usai shalat jumat langsung.

Selain itu fraksi Hamas di parlemen Palestina memberi tajuk unjukrasa dengan &ldquoAzan akan meninggi dan Israel akan hilang&rdquo

Anggota parlemen dari Hamas Yusuf Sharafi menegaskan di depanpeserta unjuk rasa keputusan Israel ini baru pertama terjadi danterang-terangan melanggara kebebasan umat Islam dan agama di Al-Quds dan Palestina1948. Upaya Israel ini akan gagal karena rakyat Palestina memiliki tekad bajajuntuk menghadangnya.

Unjuk rasa juga digelar di Jalur Gaza tengah oleh Hamas. &ldquoUndang-undanglarangan azan di Al-Quds langkah awal rencana hancurkan Masjid Al-Aqsha dan pendirianmitos kuil Solomon. Kami meminta bangsa Arab dan Islam bergerak segeramenyelamatkan Masjid Al-Aqsha&rdquo. Tegas elit Hamas Yusuf Farhat.

Farhat meminta faksi-faksi Palestina terutama Al-Qassam siap siagapenuh dan &ldquopedangnya&rdquo terhunus untuk membela Al-Quds. Allah pasti akan menolongkalian tegasnya.

Ia mengatakan &ldquoWarga Jalur Gaza keluar rumah usai jumat untukmengatakan kami menjadi tebusan bagi Al-Quds yang tersandera. Jangan kalianmengalah dan kompromi. Undang-undang Knesset membongkar identitas asli Israel yangkini sudah menguasai kelompok kanan dan kirinya.&rdquo

Ia menyatakan &ldquoRUU larangan azan diajukan partainya Liebermansebagai langkah yahudisasi Al-Quds sebelumnya beberapa bulan sebelumnyamereka telah menetapkan untuk membagi Al-Aqsha secara waktu dan tempat.&rdquo

Ia menyatakan Israel menetapkan larangan azan ini sebagai reaksiatas resolusi UNESCO yang menafikan hak yahudi di Al-Quds dan Al-Aqsha danmenetapkannya untuk umat Islam.

Sementara itu elit Hamas lainnya Isham Daalish menyatakan Israel memanfaatkanperpecahan dunia Islam ditambah absennya Syekh Al-Aqsha Raed Shalah yangdipenjara Israel dengan semakin gencar melakukan tindakan penistaan atas tempatsuci dan kesakralan di al-Quds dan Al-Aqsha. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied