Sejumlah sumberZionis mengungkapkan Israel tengah menunggu penyerahan kekuasaan presidenAmerika yang baru Donald Trum untuk melaksanakan rencananya membangun 30 ribuunit permukiman baru di Al-Quds sebagaimana dilansir koran Israel CoolHanger.
Dalam rencananyapemerintah Zionis hendak membangun 15 ribu permukiman baru di bandara Al-Qudsdan Qalandia serta ribuan unit lainya di kawasan industry Qalandia Athirat. Sementaraitu komite pembangunan dan perencanaan Rabu depan akan membangun ratusan unitpermukiman di wilayah Ramot dan Jello.
Meir Turjumanwakil kepala daerah Al-Quds kepada tabloid Coll Hanger mengatakan ada tekanankepada perdana menteri setelah ada pemerintah Amerika marah akan tetapi merekatelah menyiapkan rencana pembangunan untuk dimintai pengesahanya.
Disebutkan rencanapembangunan ini telah dibekukan selama dua tahun akibat tekanan internasionalsebagaimana di sebutkanm Turjuman karena rencana proyek tersebut berada di dalamgaris hijau. Rencana tersebut yang diprediksi akan menimbulkan perdebatan padaRabu depan merupakan bagian dari ribuan unit permukiman dan telah dibekukan.(asy/PIP)
