Thu 8-May-2025

Kejahatan Baru Israel di Galboa Diserbu Hingga Kena Gas Beracun

Sabtu 12-November-2016

Sekitar tiga pecan lalu pasukan khususIsrael yang disebut &ldquoMatsada&rdquo melakukan tindakan kekerasan terhadap tawananPalestina di di penjara Israel Galboa. Akibatnya puluhan tawanan Palestinamengalami luka parah. Pusat Informasi Palestina mendapatkan laporan secaradetail kejahatan itu.

Kejahatan terjadi mulai Rabu (19/10) ketikasatuan Matsada pada pukul 3.00 dini hari memasuki ruang tahanan 1+15 di bagian3 di penjara Galboa dengan cara yang sangat brutal dengan alasan melakukanpelatihan menghadapi tawanan.

Mereka kemudian memborgol tangan-tangantawanan Palestina ke bagian belakang badan dengan tali plastic dan sangat kuat.Selain itu pasukan Israel melemparkan dua tawanan Taqi Bilal Az&rsquoer dan MajdiIrhami dari tempat tidur bagian atas ke tanah secara brutal sementara merekaterborgol.

Setelah itu pasukan Israel itu menyerahkantawanan Palestina ke unit pemeriksaan. Mereka pun diperiksa secara intens.

Selain itu Matsada juga menggeledah ruangtahanan Muhammad Arman elit Hamas dan penanggungjawab bagian penjara di sanaEyad Abu Zahrah. Pasukan tawanan Palestina mengatakan &ldquoKalian akan membayarmahal tindakan ini&rdquo. Namun pasukan Israel kemudian memenjarakan mereka.

Aksi penggeledahan diikuti dengan penyitaanalat-alat elektronik dan merusak barang-barang lainnya.

Menanggapi itu 20 Oktober lalu tawananPalestina menggelar mogok makan mengecam politik dinas penjara dan meminta agarMuhammad Arman dan lainnya yang disel dibebaskan.

Setelah itu pada 21 Oktober lalu keteganganterjadi kembali ketika 54 tawanan mogok makan. Pasukan Israel kemudian membakarruang tahanan 10 bagian 3. Sebanyak 6 tawanan Palestina terluka karena lemparangas beracun mereka sempat pingsan dan sadar dan kemudian pingsan lagi dan sadarlagi. Sebab pasukan Israel melemparkan gar beracun berkali-kali.

Pada malam harinya pada jam 10.00 pasukanIsrael melepaskan gas beracun kepada seluruh tawanan di bagian 3. Tawanan punmengalami sesak nafas dengan sangat parah.

Badan urusan tawanan otoritas Palestina menyatakanIsrael bertanggungjawab penuh atas kekerasan ini. Dan lembaga-lembaga HAMinternasional ikut andil menyelesaikan dan mengusut kejahatan ini. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied