Uskup Agung Palestina Atallah HannaUskup Agung Sebastia dari Gereja Ortodoks Yunani mengatakan bahwa dirinyamemahami keinginan yang tulus dari anak-anak bangsa Arab yang bersemangatuntuk mengunjungi tempat-tempat suci di Yerusalem (al-Quds) dan untukmengungkapkan solidaritas dan simpati mereka dengan orang-orang Palestina.
Di saat yang sama dia mengungkapkankeheranan dan kecemasannya terhadap kunjungan-kunjungan yang mengandungkarakter normalisasi. Dia mengatakan &ldquoKami memperhatian belakangan ini adakunjungan-kunjungan dengan karakter normalisasi yang sangat jauh dari bentuksolidaritas dan empati dengan rakyat Palestina. Ada para politikus Arab danaktivis media Arab yang mengunjungi Palestina dengan tujuan untuk solidaritasdengan penjajah Zionis tanpa mempertimbangkan nilai-nilai moral ataukemanusiaan dan nasional.
Uskup Agung Palestina Atallah Hannamengungkap tentang kedatangan kelompok media dari sebuah negara Arab dalamaktivitas normalisasi dengan penjajah Zionis yang belum pernah terjadisebelumnya. Dia menegaskan pentingnya menolak fenomena ini mengecam danmengutuknya. Karena melecehkan isu Palestina dan mendukung kepentingan penjajahZionis yang berusha mempopagandakan cerita dan kebijakannya terhadap rakyat Palestina.
Dia menegaskan penolakannya terhadapsegala bentuk dan warga normalisasi. Dia mengatakan &ldquoKunjungan-kunjunganmencurigakan ini yang kita perhatian belakang ini tidak lain adalahperkembangan serius dan mencemaskan.&rdquo Dia menyerukan kepada sikap nasional yangjelas terhadap masalah ini. Dia memperingatkan konsekuensi berlanjutnyakunjungan-kunjungan normalisasi. Dia menyatakan menolak menyambut setiapdelegasi yang mengunjungi al-Quds. (was/melayu.palinfo.com)