Tue 6-May-2025

Rifa’i: Konten Palestina Akan Dihapus di Facebook Kami Hadang

Kamis 27-Oktober-2016

Saat ini Israelbersama Facebook menjalin kerjasama membatasi gerak bahkan bisa sampaimenghabisi riwayat dan versi sejarah dan fakta Palestina di halaman jejaringsosial itu. Karena itu juru bicara kampanye Facebook Awali Palestina Eyad Rifa&rsquoimenyerukan agar semua pihak baik resmi atau sipil kemasyarakatan untukmeningkatkan aktif terlibat di dunia maya menghadapi usaha memblokir konten-kontenPalestina.

Dalamwawancaranya dengan Pusat Informasi Palestina Rifa&rsquoi menegaskan penutupansejumlah akun manajemen fans page Palestina di Facebook terjadi bukan karenapasar/poin penerbitan/posting di jejaring sosial itu. Namun itu karenakesepakatan yang ditandatangani Israel dengan Facebook untuk memblokir kontenPalestina dengan dugaan provokasi.

Rifa&rsquoimemberikan contoh pernyataan Jaksa Agung Israel Elli Shaked yang mengatakanFacebook setuju 95% keberatan yang diajukan Israel terhadap konten-kontenPalestina di Facebook. Sampai kini belum diumumkan apa saja poin yang menjadipenyebab penutupan sejumlah halaman fans page di FB dan politik filter kontenPalestina di sana.

KampanyeFacebook Awasi Palestina

Rifa&rsquoimenyatakan kampanye Facebook Awasi Palestina diluncurkan untuk menghadangpolitik pemblokiran konten Palestina. Kampanye ini dimulai 30 September 2016lalu dan mendapatkan sambutan luas. Bahkan selama dua jam setelah diluncurkandi Facebook sudah mendapatkan reaksi hingga 300 juta orang.

Kampanye inisebagai reaksi atas kesepakatan rahasia antara Israel dan Facebook yangdampaknya setelah 10 hari menutup 30 halaman sebagian besarnya fanspage beritadan menutup/memblokir akun sebagian manajemen halaman fanspage.

BatalkanKesepakatan Faceboook dan Israel

Rifa&rsquoimenyatakan pihak FB menyampaikan kepada pihak manajemen Kampanye ini danmeminta maaf atas penutupan akun sebagian manajemen fanspage berita selainmereka diminta untuk berkomunikasi melalui telepon. Hal ini mendapatkanperhatian media dan reaksi atas masalah ini hingga mencapai 300 juta orang.

Kampanye iniakan dilanjutkan sampai tuntutan kami agar membatalkan kesepakatan rahasiaIsrael dan Facebook atau minimal mempublish dan menjelasan apa saja kesepakatanitu sehingga ada solusi lain menghadapi. Kampanye ini sebagai tindak lanjutdari tindakan Israel mengejar para aktivis dan menangkap mereka karena ataskomentar dan postingan mereka di jejaring sosial hingga mereka ditetapkansebagai tahanan.

Hal inidilakukan Israel sebagai usaha menghilangkan versi fakta Palestina danmenjadikan versi Israel tetap bertahan di opini publik. Dikhawatirkan pihakPalestina akan mengalami kerugian dalam bidang media.

Harus AdaLangkah Resmi

Juru bicaraKampanye Palestina Facebook Awasi Palestina menyampaikan harapannya usahamenghadang pemblokiran konten Palestina dari jejaring sosial mendapatkansambutan dan dukungan dari otoritas Palestina secara resmi terutama darikementerian komunikasi.

Lebih dari ituada usaha asosiasi wartawan Palestina sebab tak sedikit akun wartawan jugadiblokir oleh Facebook.

Sebenarnya daripihak kementerian komunikasi sederhanya langkahnya dengan mengancam Facebookakan diblokir dari wilayah Palestina maka akan menjadi penekan terhadapperusahaan ini. Namun sayang sampai saat ini belum ada usaha ke arah itu.(at/pip)

Tautan Pendek:

Copied