Menurut jadwalorganisasi PBB UNESCO Kamis (13/10) akan melakukan pemungutan suara guna menentukantidak adanya hubungan apapun antara Yahudi dan Masjid Al-Aqsha termasuk tembokratapan.
Koran HaaretzIsrael menyebutkan pemerintahnya telah berusaha semaksimal mungkin melakukanupaya-upaya diplomatic agar tidak keluar keputusan tersebut. Ia mengisyaratkansepertinya pihaknya berhasil meyakinan sejumlah Negara untuk tidak melakukanvoting demi kepentingan Israel.
Namun walaupundemikian mayoritas Negara yang berjumlah 85 negara setuju dengan draft yangdiajukan pemerintah Palestina yang mendapat dukungan dari Negara-negara Arablainya.
Koran menyebutkandraft resolusi yang diajukan Palestina mencakup kecaman terhadap aktivitasIsrael di Al-Quds khususnya terhadap Masjid Al-Aqsha yang merupakan hak sahbagi kaum muslimin. (asy/melayu.palinfo.com)