Tue 6-May-2025

Aktivis Kemanusiaan: Israel Anti Perdamaian

Sabtu 8-Oktober-2016

Pemerintah penjajah Israel mulai melakukan prosedur deportasiterhadap tim kapal kemanusiaan Zaitunah untuk membuka blokade dari Jalur Gazayang sudah disita oleh militer Israel dilepas laut kemarin sore dan diseretdiarahkan ke pelabuhan Asdod setelah dikepung.

Koordinator Media dalam kampanye Zaitunah Wendy Goldsmithmengatakan proses deportasi aktivis kemanusiaan internasional yang ditangkap diatas kapal kemanusiaan tersebut kini masih ditahan oleh Israel dan bisa jadi dipercepat.

Ia menegaskan pembebasan segera dilakukan karena media massamemberikan perhatian khusus terhadap aksi kapal perempuan kemanusiaan tersebut danIsrael mendapatkan kritikan keras akibat tindakannya terhadap relawaninternasional.

Salah satu aktivis kemanusiaan menyatakan 2 dua skoci tempurIsrael dalam ukuran besar mengawal kapal perang Israel yang berukuran lebihkecil yang mengepung kapal Zaitunah dan menyampaikan intruksi untukmenghentikan kapal tersebut ketika mendekati pantai Jalur Gaza. Ketika timkapal menolak peringatan tersebut sekitar 7 personel militer Israel masuk kedalam kapal tersebut dan menguasainya serta menyitanya kemudian mengarahkannyake pelabuhan Israel.

Goldsmit mengkritik sebagian statemen media yang menyatakanambil alih Zaitunah ke pelabuhan Israel berlangsung dengan damai padahal itu dilakukandengan paksa dan bukan dengan damai. Ia juga menegaskan blokade terhadap 19juta warga Palestina di Jalur Gaza bukanlah tindakan damai. Apa yang dilakukanoleh Israel adalah tindakan peperangan dan pembajakan laut terhadap hak wargasipil yang terisolasi serta aktivis perdamaian.

Perlu diketahui proyek pelayaran kapal kemanusiaan perempuanuntuk Gaza adalah merupakan inisiatif dari Freedom Flotilla yang terdiri darisejumlah lembaga-lembaga masyarakat sipil yang meyakini hak bangsa Palestinauntuk mendapatkan kemerdekaan yang diikuti dari lebih dari 12 negara duniaterutama lembaga internasional anti blokade Gaza yang selama ini memimpin upayadan usaha membebaskan blokade dari Jalur Gaza baik dari dunia Arab maupun duniaIslam serta negara-negara lainnya.

Israel menerapkan blokade Gaza sejak 10 tahun yang lalu danmenutup perlintasan dan pintu masuk di perbatasan ditutup baik yang melaluiMesir atau melalui wilayah Palestina jajahan 1948 kecuali dibuka beberapabagian untuk barang dan orang. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied