Komite Keluarga Tawanan al-Qudsmenyebutkan bahwa otoritas penjajah Zionis telah melakukan 2355 penangkapanterhadap warga Palestina di al-Quds selama intifadhah al-Quds yang berlangsungsejak awal Oktober 2015 lalu.
Berdasarkan laporan Komite Keluarga Tawananal-Quds pasukan penjajah Zionis telah menangkap 11209 di lapangan dan 1146penangkapan setelah menyerbu rumah-rumah warga.
Dari dara Komite dijelaskan bahwadi antara korban penangkapan ada 79 anak berusia di bawah 12 tahun 763 anakberusial di atas 12 tahun dan kurang dari 18 tahun. Data ini juga mencatat diantara korban ada 24 anak gadis di bawa 24 tahun dan 104 orang wanita 43 orangusia lanjut dan 1342 pemuda.
Komite menyebutkan bahwa penangkapanini terfokus di Isawiyah Kota Tua Silwan at-Tur Jabal Mukabbir kamppengungsi Shafaat dan di sejumlah lainnya dari warga wilayah Palestina terjajahtahun 1948.
Komite menyatakan bahwa otoritaspenjajah Zionis menetapkan 42 warga al-Quds sebagai tahanan administratif(tanpa tuduhan dan proses hukum) berkisar antara 3 sampai 6 bulan dan bisadiperpanjang berkali-kali berdasarkan keputusan yang dikeluarkan menterimiliter Zionis.
Pasukan penjajah Zionis jugamenangkap puluhan lainnya dengan tuduhan melakukan provokasi melalui mediasosial dan memberlakukan tahanan rumah terhadap sejumlah lainnya dengan rentangwaktu yang tidak ditentukan. Hal ini sangat berdampak pada pendidikan anak-anakyang  mengalami tahanan rumah sekaligusberdampak pada kejiwaan mereka dan menghancurkan harmoni sosial yang ada.(was/melayu.palinfo.com)